• Seorang Anak di Pekalongan Meninggal Usai Makan Cokelat Mermaid
    Oleh | Minggu, 28 April 2019 | 07:31 WITA

    PEKALONGAN, LINKSULSEL.COM –  Taufiq (42), ayah dari seorang bocah perempuan tak menyangka anaknya akan meninggal usai menyantap jajanan anak yang dibeli di warung sekitar rumah.

    Peristiwa nahas itu terjadi di Panjang Wetang Gang 1 Kecamatan Pekalongan Utara, Pekalongan, Jawa Tengah.

    Taufiq menurutkan, putrinya yang bernama Jesika Putri meninggal usai memakan jajanan anak cokelat mermaid.

    Taufiq beserta keluarga pun sangat terpukul akan kejadian ini.

    Di matanya, sang putri adalah sosok periang dan sangat ramah.

    “Anak saya sebelum meninggal meminta untuk didaftarkan sekolah, dan akan masuk sekolah Agustus mendatang,” papar Taufiq.

    Diceritakan Taufiq, Jesika Putri bersama 3 temannya membeli cokelat itu pada Rabu (24/4/2019) sore.

    “Anak saya bersama tiga temannya, membeli cokelat di warung, pada Rabu (24/4) sore.

    Selang satu jam setelah makan cokelat tersebut, ia muntah-muntah dan mengeluarkan keringat dingin,” jelasnya.

    Karena terus muntah, pada Kamis dini hari dia membawa Jesika ke RS Bendan Pekalongon, namun Tuhan memanggil anak terakhir saya.

    “Hingga kini saya masih teringat akan permintaannya untuk sekolah,” katanya.

    Wakil Kepala Polres Pekalongan Kota, Kompol I Wayan Tudy menuturkan, cokelatyang dikomsumsi oleh Jesica bermerek Mermaid.

    Cokelat itu dijual dengan harga murah, hanya Rp 500 per bungkus.

    “Setelah makan cokelat tersebut, dua bocah menjadi korban, seorang bernama Jesika dinyatakan meninggal setelah mendapat perawatan di RS Bendan.

    Satu korban lagi, Nur Syafia Rahma (5), yang kini dirawat secara intensif di RS Budi Rahayu, Kota Pekalongan,” ujar Wayan.

    Sementara korban lain yang saat masih dalam perawatan, Nur Syafia Rahma (5), menuturkan, dia membeli cokelat tersebut karena menyukai bungkusnya yang berwarna-warni dengan gambar putri duyung.

    Saya makan cokelat itu bersama teman saya,” papar Syafia, saat ditemui di Ruang Anak RS Budi Rahayu, Kota Pekalonhan, Kamis kemarin.

    Bocah itu mengaku, beberapa jam setelah makan cokelat, ia merasa pusing dan mual. (tr)

    Editor : Triutami