• Kisah Pemulung Temukan Jasad Dufi
    Oleh | Senin, 19 November 2018 | 20:22 WITA
    Dufi bersama isteri

    BOGOR, LINKSULSEL.COM – Abdullah Fithri Setiawan alias Dufi, warga Cilincing, Jakarta Utara, ditemukan tidak bernyawa di kawasan industri Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat. Menurut keterangan Sartika (56) penemuan pertama mayat dalam drum, dirinya sempat mengira Dufi masih bernyawa.

    “Enggak (enggak ada bau), Saya kira itu masih hidup. Kakinya kayanya dipaksa itu, enggak muat (tapi) dipaksa, kakinya itu masih lemas. Enggak kaku, enggak. Dampalnya (telapak kaki) juga bersih,” ujar Sartika di Klapanunggal saat ditemui kumparan, Senin (19/11).

    Saat ditemukan, Sartika mengatakan, mayat Dufi tidak berbusana.

    “(Mayat) juga enggak pakai celana, enggak. Telanjang, baju enggak pakai. Tapi enggak keliatan tangannya mah, cuma pantat sama kaki dua aja,” ucap Sartika. Keterangan polisi sebelumnya, jasad Dufi mengenakan kaus warna putih.

    Usai menemukan mayat tersebut, Sartika langsung meminta bantuan kepada masyarakat yang lewat. Ia berteriak dirinya menemukan mayat di dalam drum yang semula ingin ia ambil.

    “Kaget mah enggak, saya mah udah biasa mandiin mayat gitu, diajak. Jadi enggak takut. Udah biasa liat begitu. Saya mah jelas enggak takut. Makanya diajak ngomong tuh kirain masih hidup, eh meninggal. Penasaran tuh kirain masih hidup kakinya lemas, biasanya kan keras. Kaku. Ini mah enggak lemes,” kata Sartika.

    “Oh ini (di dalam drum) ada orang? Gitu saya ajak ngomong. Kamu masih hidup, kok kakinya lemas, kamu keluar saja, gitu kata saya. Astagfirullah, pikir saya udah mati kali ya. Udah itu terus manggil orang, tolongin tolongin, ini ada orang di jero (dalam) gentong (drum), kasian itu kenapa,” imbuhnya.

    Setelah itu warga berdatangan termasuk polisi yang akhirnya mengamankan area Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk penyelidikan.(kum)

    Editor : Heny