• DPRD Makassar Soroti Tingginya Angka Putus Sekolah Jenjang SMP dan SMA
    Oleh | Minggu, 9 Juni 2024 | 17:42 WITA

    MAKASSAR, LINKSULSEL.COM- Anggota Komisi D DPRD Kota Makassar, Ray Suryadi Arsyad, menyoroti tingginya angka putus sekolah di jenjang SMP dan SMA di Kota Makassar. Itu berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Makassar.

    “Berdasarkan data BPS, pada tahun 2020-2022, terdapat 400 SD, 225 SMP, dan 134 SMA di Makassar. Sementara itu, angka putus sekolah yang dilaporkan mencapai 1.400 siswa berdasarkan data yang dihimpun oleh Laskar Pelangi,” ungkap Ray Minggu, 9 Mei 2024.

    Ray menjelaskan, faktor ekonomi, lingkungan sosial, dan minimnya dukungan orang tua menjadi penyebab utama tingginya angka putus sekolah di Kota Makassar.

    “Kondisi ekonomi keluarga kurang mampu seringkali menjadi alasan utama anak terpaksa putus sekolah. Biaya pendidikan yang tinggi seperti uang sekolah, perlengkapan belajar, serta transportasi menjadi beban berat,” ungkap Ray.

    Selain itu, lingkungan sosial tempat anak tinggal turut memengaruhi minat melanjutkan pendidikan. Ray mencontohkan, lingkungan kurang mendukung seperti teman sebaya yang putus sekolah dapat mempengaruhi anak mengikuti jejak mereka.

    “Dukungan dan perhatian orang tua sangat penting. Banyak kasus di mana orang tua kurang memberikan motivasi dan arahan terkait pentingnya pendidikan, menyebabkan anak kurang termotivasi bersekolah,” imbuhnya.

    Editor: Arus