• DPRD Makassar Kebut Pembentukan AKD dan Fraksi-Fraksi
    Oleh | Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:08 WITA

    MAKASSAR, LINKSULSEL.COM- DPRD Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengebut pembentukan fraksi-fraksi dan alat kelengkapan dewan (AKD) usai pelantikan 50 legislator terpilih periode 2024-2029. DPRD Makassar segera bersurat ke pimpinan partai untuk pembentukan fraksi-fraksi.
    “Dalam waktu dekat ini kita akan melakukan persuratan ke seluruh pimpinan partai untuk membentuk fraksi untuk diparipurnakan,” ujar Wakil Ketua DPRD Kota Makassar sementara Andi Suharmika, Sabtu 12 Oktober 2024.

    Legislator Fraksi Partai Golkar itu mengatakan setelah fraksi-fraksi terbentuk pihaknya akan mengebut pembentukan AKD lainnya, mulai komisi, Badan Musyawarah (Bamus), Badan Anggaran (Banggar), hingga Badan Legislasi (Baleg).

    “Nantinya fraksi ini bisa cepat membahas AKD lainnya, seperti komisi, bamus, dan banggar. Yang paling utama kita bahas itu adalah pembentukan fraksi-fraksi,” katanya.

    “Jadi, kita tidak membahas sampai tahap komisi, bamus, banggar, ketika alat kelengkapan fraksi itu belum ada. Alat kelengkapan fraksi yang dahulu sebelum melangkah untuk membentuk yang lainnya,” tambahnya.

    Suharmika pun berharap agar pembentukan fraksi-fraksi maupun AKD lainnya bisa secepatnya selesai. Menurutnya, proses yang lambat akan berpengaruh negatif terhadap kinerja legislatif.

    “Kami pastinya mau secepatnya agar kerja-kerja kedewanan bisa berjalan optimal. Jangan sampai AKD ini berlarut-larut nanti tidak baik,” ucapnya.

    Dia juga berharap proses pembentukan fraksi-fraksi maupun AKD lainnya berjalan mulus tanpa dinamika. Kata dia, begitu seluruhnya sudah terbentuk, pihaknya bisa mengalihkan fokus untuk menyelesaikan target lainnya.

    “Kita mengupayakan-lah (secepatnya terbentuk). Semoga dinamikanya cair, suasananya cair, penuh dengan kekeluargaan dan kebersamaan agar nantinya pembahasan AKD ini bisa berjalan cepat dan optimal,” tuturnya.

    Suharmika kemudian mengomentari terkait APBD pokok 2025 yang rencananya akan dibahas pada November mendatang. Dia kembali berharap agar pembentukan fraksi-fraksi dan AKD bisa selesai secepatnya untuk selanjutnya membahas APBD pokok 2025.

    “APBD pokok itu kita bisa bahas di bulan 11 (November). Jadi, kalau AKD sudah selesai di September atau Oktober, kita lakukan pembahasan APBD pokok itu di awal bulan 11,” terangnya.

     

    Editor: Arus Ahmad