
MAKASSAR, LINKSULSEL.COM- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Makassar Supratman mengatakan, tantangan pembangunan di 2025 akan semakin kompleks. Tantangan itu hanya bisa dihadapi dengan memperkuat kolaborasi antara eksekutif dan legislatif.
“Pemkot tidak bisa bekerja sendiri tanpa DPRD. Sebaliknya, DPRD juga butuh eksekutif. Keduanya harus berjalan seiring,” terang Supratman, Senin 13 Januari 2025.
Ia juga mengatakan, bahwa tatanan daerah harus dibentuk menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya.
“Kedua kita berharap ini sistemnya ini berjalan dengan baik, paling tidak lebih baiklah dari hari kemarin, tatanannya ini mesti dirubah,” jelasnya.
Supratman juga mengatakan bahwa, dalam menjalani pemerintahan ini, DPRD akan berusaha bekerja maksimal dan sesuai dengan tupoksi.
“Paling tidak kita akan lakukan fungsi tupoksi kita, pengawasan, penganggaran. Yang pasti kalau terkait dengan pengawasan pasti kita akan lakukan pengawasan dengan baik, karena kita mau melihat ini ada peningkatanlah dari pemerintah-pemerintahan sebelumnya,” tandasnya.
Lebih lanjut, ia juga memberikan atensinya terkait masyarakat yang saat ini banyak melakukan demonstrasi, terutama terkait kenaikan PPN dan sebagai badan perwakilan rakyat, DPRD siap menjembatani aspirasi masyarakat.
“Itu hak semua orang terkait itu untuk memperjuangkan hak-hak nya itu wajar, tinggal bagaimana eksekutornya baik di pemerintahan dan sebagai lembaga DPRD menjembatani mudah-mudahan bisa terakomodir apa yang menjadi aspirasi masyarakat,” tutupnya.
Editor: Arus Ahmad