
GOWA, LINKSULSEL.COM– Job Fair dan Gowa Expo 2018 yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, bersama Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gowa resmi dibuka oleh Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni.
Pembukaan ini ditandai penabuhan Gendang oleh Wabup Gowa, didampingi Ketua DPRD Kab Gowa, Andi Ishak, dan Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, H Muchlis, di Kawasan Meseum Balla Lompoa, Sungguminasa, Senin (12/11).
Pelaksanaan Job fair dan Gowa expo ini akan digelar selama 3 hari yang dimulai 12-14 Nobember. Untuk Job Fair kali ini akan melibatkan 50 perusahaan dengan lowongan kerja 2.430, dan pada Gowa expo melibatkan 18 Kecamatan se-Kab upaten Gowa.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Gowa, Salehuddin menyampaikan bahwa tujuan dari job fair hari ini untuk menyebarluasan informasi pasar kerja, baik kepada calon pencari kerja atau perusahaan yang mencari tenaga kerja.
“Jadi kita ini Pemkab Gowa, memberikan perhatian kepada para pencari kerja untuk bisa menekan angka pengangguran di Gowa, salah satunya dengan diadakannya job fair ini,” tutur Salehuddin.
Sementara, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdastri) menyampaikan, bahwa kegiatan Gowa expo yang di gelar hari ini bertujuan untuk memperkenalkan produk -produk unggulan dan kerajinan khas dari 18 kecamatan, sehingga dapat mendorong peningkatan produktivitas Industri Kecil Menengah (IKM) di Gowa.
“Kegiatan ini sejalan dengan program pemerintah daerah untuk meningkatkan perekonomian daerah yang berbasis potensi unggulan dan ekonomi kerakyatan,” tuturnya.
Tak hanya itu, pada kegiatan ini para pelaku usaha akan difasilitasi serta diberi akses kepada lembaga pembiayaan untuk pengembangan usaha sehingga usaha mikro kecil dan menengah dapat berdaya saing tinggi.
“Gowa expo ini untuk melihat
langsung perkembangan salah satu program unggulan bapak bupati Gowa yang ada pada disperdastri yaitu one village one product, dimana program ini diharapkan setiap kecamatan mampu memacu tiap desa dan kelurahannya menghadilkan produk unggulan yang nantinya dapat menjadi ikon dari masing – masing wilayah yang ada di Kab Gowa,” kata Kadis Perdastri.
Abd Rauf sangat mengapresiasi kegiatan ini, menurutnya job fair yang diselenggarakan hari ini mampu menekan angka pengangguran dan menyerap tenaga kerja.
“Ini sebagai upaya dalam memberikan kesempatan kerja, kapada pengangguran dan sebagai salah satu langkah efektif yang dapat dilakukan pemkab dalam penyebaran informasi kerja, karena seringkali terjadi, para pencari kerja kekurangan informasi akan lowongan pekerjaan yang ada ataupun kesenjangan dimana perusahaan pengguna tenaga kerja sulit mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasi dan jabatan yang tersedia,” katanya.
Sedangkan kegiatan Gowa Expo ini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya para pelaku Usaha Industri kecil dan menengah (IKM) yang ada di kabupaten Gowa.
“Keberhasilan para pelaku usaha dalam mengembangkan usahannya tentu memberikan dampak besar pada terhadap peningkatan perekonomian masyarkat, pendapatan masyarakat, dan lapangan kerja akan terbuka luas,” ujar mantan Asisten Pemerintahan dan Kesra ini.
Ahmad Rusli