MAKASSAR, LINKSULSEL.COM— Tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan, Rumah Sakit Bhayangkara juga menunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan sosial dengan menjadi rumah sakit pertama di Makassar yang menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) nya ke dalam program donasi JKN-KIS, Senin (15/07).
Berkerja sama dengan BPJS Kesehatan, program donasi yang dilakukan RS Bhayangkara ini berhasil mendaftarkan 100 orang anak panti asuhan binaaan dengan kepesertaan kelas dua selama satu tahun kedepan. Perjanjian kerja sama tersebut ditandatangani langsung oleh Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Makassar Farid Amansyah dan Greisthy E.L Borotoding selaku kepala BPJS Kesehatan Cabang Makassar.
Menurut Farid Amansyah melalui program donasi CSR JKN-KIS, RS Bhayangkara telah membantu pemerintah dalam menjalankan salah satu fungsi negara yang tertuang dalam undang-undang Dasar 1945 pasal 34 yakni Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh negara.
“Mungkin saat ini kemampuan kami baru cukup untuk dua panti asuhan dulu tapi kami harap langkah kami ini bisa diikuti oleh rumah sakit yang lain. Apalagi di Makassar sendiri ada kurang lebih 50 Rumah Sakit. Bayangkan jika setiap rumah sakit menyalurkan dana CSR nya untuk mendaftarkan panti asuhan binaannya ke dalam program JKN-KIS selesailah masalah fakir miskin dan anak terlantar di negara kita ini. itulah sebenarnya tugas kita sebagai penyelenggara negara yang jarang kita sadari untuk lakukan”, ungkap Farid yang juga sebagai dokter spesialis penyakit dalam ini.
Farid juga berharap dengan adanya program donasi CSR ini, secara tidak langsung RS Bhayangkara dapat membantu BPJS Kesehatan utamanya dalam kelancaran pembayaran premi. Karena selama ini banyak dari peserta mandiri yang menunggak sehingga diharapkan peserta yang menunggak tersebut yang memang tidak mampu dapat diambil alih melaui program CSR donasi program JKN seperti ini.
“Sekali lagi selain niat kami sebagai amal jariyah, kami juga ingin terus menyukseskan dan memantapkan program JKN-KIS. sebagaimana yang kita ketahui doa-doa kaum dhuafa itu mudah diterima. Semoga dengan kepedulian kita dengan mereka, mereka senantiasa mendoakan kita semua dan negara kita. Insya Allah program ini lancar-lancarlah kedepannya,” ucap Farid.
Disamping itu, Greisthy juga mengungkap terima kasihnya kepada pihak RS Bhayangkara yang telah menginisiasi menghubungi BPJS Kesehatan dan secara sukarela bersedia melakukan program CSR nya untuk program JKN-KIS.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada RS Bhayangkara atas kepercayaannya memberikan bantuan CSR nya untuk donasi Program JKN-KIS. Untuk program donasi di BPSJ Kesehatan sendiri dapat dilakukan baik secara perorangan maupun kelompok atau corporate. Misalnya untuk perorangan adalah satu orang yang bersedia membiayai iuran JKN untuk beberapa orang. Sedangkan jika secara corporate atau perusahaan adalah badan hukum yang bersedia menghibahkan dananya untuk membiayai iuran JKN bagi masyarakat atau orang-orang yang mereka pilih untuk dibayarkan iuran JKN nya. Kami berharap kerja sama ini kedepannya akan terus bertambah dan lebih baik lagi sehingga banyak masyarakat yang nantinya akan dapat terbantu dengan program donasi ini”, tutup Greisthy.
Editor: Henny
