LINKSULSEL.COM– Android saat ini telah memasuki usia ke-10 tahun. Sistem operasi milik Google tersebut memulai debutnya pertama kali pada 23 September 2008, yakni dengan versi Android 1.0. Saat ini, Android telah memiliki banyak pembaruan dan meluncurkan Android 9.0 Pie belum lama ini.
Dilansir dari laman Engadget, Senin (24/9/2018) perjalanan Android memang tidak mudah untuk menjadi salah satu sistem operasi paling dominan di pasar smartphone. Menilik ke belakang, pada Android generasi pertama masih banyak kekurangan.
Secara garis besar sistem tidak bisa memutar video di luar YouTube. Kemudian, Android Market pendahulu Google Play hanya menawarkan sedikit aplikasi. Bahkan tidak ada keyboard virtual.
Co-founder dan mantan CEO Android Inc, Andy Rubin dan kru awalnya mendesain Android mirip BlackBerry, sebelum Apple akhirnya meluncurkan iPhone layar sentuh.
Pada awalnya, Google memang bermaksud untuk membuat sistem operasi terbuka dan menjawab tantangan ponsel internet pada 2008. Menariknya, Google berhasil memanfaatkan potensi itu.
Adopsi Android meledak berkat kedua upgrade perangkat lunak yang cepat serta flagships seperti Motorola Droid dan Samsung Galaxy S. Bahkan, itu sudah menjadi OS seluler paling populer pada akhir 2010.
Lebih lanjut, untuk saat ini Android adalah perangkat lunak yang populer di seluruh smartphone yang tidak berasal dari Apple. Pasalnya, sistem operasi ini hadir di lebih dari 2 miliar perangkat aktif pada 2017.
Menariknya lagi, perangkat ini telah berkembang jauh melampaui ponsel dalam dekade terakhir. Sekarang Android dapat ditemukan di berbagai tablet, jam pintar dan TV , belum lagi tempat-tempat yang tidak biasa seperti oven dan headset Virtual Reality (VR).
Namun ada satu pertanyaan yang paling membuat penasaran, apa yang terjadi pada Android dalam sepuluh tahun ke depan? Google mungkin tidak memperbarui Android cukup agresif seperti yang dilakukan sejak awal, tetapi masih fokus pada iterasi konstan dan meningkatkan adopsi di berbagai jenis perangkat
Perusahaan ini bekerja pada proyek-proyek jangka panjang seperti Fuchsia yang akhirnya dapat menggantikan Android. Sederhananya, Google membangun sebuah OS yang dirancang untuk berkembang terus dan kemungkinan akan memiliki masa depan yang baik. (Okezone)
Editor: Ahmad