Direktur RS Haji Makassar, Abdul Haris Nawawi mengaku, ada beberapa faktor yang menjadi penilaian sehingga bisa meraih RS ramah lingkungan pertama di Sulawesi Selatan.

“Jadi semua termasuk unsur SDMnya, termasuk semua lini yang ada di Rumah Sakit, mulai dari hulu hingga ke hilir harus terlibat semua,” kata Haris Nawawi saat ditemui, di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu (11/9).

Namun yang paling penting pada sebuah rumah sakit yakni keramahan pada saat memberikan pelayanan terhadap pasien maupun keluarga pasien.

“Jadi, ada kebersihan, ada tamannya, harus hijau, hijaunya itu minimal 44 persen dari keseluruhan Rumah Sakit, kemudian ada layanan bersih, ramah tamah seluruh petugasnya, melayani dengan senyum sapa salam dan santun, sehingga masyarakat merasa belum diberikan tindakan sudah merasa sembuh, ini adalah komunikasi terapeutik,” jelas alumni Kedokteran Gigi Unhas Makassar ini.

Menurutnya, selama ini masyarakat kalau ke Rumah Sakit aduh nyeri ada trauma, itu kita harus kasi hilang. Makannya muncullah ramah lingkungan.

“Alhamdulillah kami sudah meraih rumah sakit ramah lingkungan pertama se-Sulsel tahun ini. Dan diumumkan pada tanggal 17 Agustus tahun ini, di rumah jabatan gubernur. Rumah sakit Haji juara satu, rumah sakit Sayang Rakyat juara dua dan rumah sakit Pertiwi juara tiga,” pungkasnya.