
MAKASSAR, LINKSULSEL.COM- Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pemuda Muhammadiyah Pusat bersama PW Provinsi Sulawesi Selatan menggelar kegiatan buka puasa bersama di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Sulsel, Jalan Perintis Kemerdekaan Makassar, Kamis 30 Mei 2019.
Kegiatan buka puasa kali ini diisi dengan tiga kegiatan inti, yakni Launching Gerakan 1000 Pengusaha Muda Muhammadiyah, Launching Warung Fastabiq dan Penyerahan Paket Schoolkit kepada 150 anak yatim.
Ketua PW Ikatan Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Mahyuddin mengungkapkan kegiatan buka puasa ini merupakan rangkaian Safari Ramadan yang rutin dilaksanakan di berbagai daerah di Indonesia. Khusus di tahun 2019, Pemuda Muhammadiyah menghadirkan inovasi dengan melaunching gerakan 1000 wirausaha Pemuda Muhammadiyah dan Warung Fastabiq.
“Mengingat pengusaha di lingkungan Pemuda Muhammadiyah masih sangat minim. Olehnya kita melaunching gerakan 1000 pengusaha ini. Kami berharap melalui gerakan akan lahir pengusaha-pengusaha muslim yang mampu bersaing,” katanya.
Mahyuddin menjelaskan, Gerakan 1000 Pengusaha Muda tercetus pertama kalinya setelah Muktamar ke 47 Muhammadiyah digelar. Ia bertekad, setelah 5 hingga 15 tahun ke depan, kader Pemuda Muhammadiyah sudah berfokus pada gerakan kewirausahaan ini. Selain kegiatan kewirausahaan, Ikatan Pemuda Muhammadiyah juga fokus dalam gerakan gerakan pendidikan dan politik.
“Jadi selain gerakan ekonomi, bagaimana Pemuda Muhammadiyah ini menghadirkan gerakan-gerakan sosial dan politik dakwah yang menjadi rahmatan lil alamin,” tutupnya.
Di tempat yang sama, Ketua Ikatan Pemuda Muhammadiyah Pusat, Sunanto memberikan semangat kepada seluruh anak yatim panti asuhan yang hadir untuk senantiasa menjaga semangatnya dalam belajar. Sunanto pun kemudian mencontohkan masa lalunya, yang dulu juga seorang anak panti asuhan.
“Dulu saya tinggal di panti asuhan di daerah sekitar Sumenep Jawa Timur. Hanya bermodalkan semangat saya bisa meraih apa yang saya impikan,” jelas Sunanto.
Sunanto melanjutkan, Ikatan Pemuda Muhammadiyah telah melaunching Gerakan 1000 Pengusaha Muda di 7 daerah se Indonesia. Ia berharap, melalui pembinaan secara berkala dan intensif akan bertambah pengusaha muda bermental kuat dan pekerja keras.
Selain itu, terkait mengenai warung Fastabiq yang juga dilaunching, menurut Sunanto, akan menjadi amal jariyah yang terus menerus mengalir.
“Melalui Warung Fastabiq ini kita tiap minggunya ngasih makan gratis di hari Jumat. Jadi selain usaha, beramal juga iya,” tukasnya.
Turut hadir dalam kegiatan, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Hamidin, Kepala Kesbangpol Makasaar, Staf Sekda Sulsel dan Ketua Muhammadiyah Sulsel, Ambo Asse.
Editor: Triutami