JAKARTA, LINKSULSEL.COM– Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, ingin mewujdukan niat baiknya setelah menerima bonus berkat keberhasilannya di Asian Games 2018. Jojo -sapaan akrab Jonatan- mengaku sudah ada rencana khusus untuk membantu korban gempa Lombok dengan membangun masjid juga fasilitas sekolah.
Rencana itu pun akan segera direalisasikan oleh Jonatan sepulang ia mengikuti tiga turnamen BWF Tour pada bulan ini yakni Jepang Open Super 750, China Open Super 1000, dan Korea Open 500. Pemain berusia 20 tahun itu direncanakan akan mengikuti turnamen tersebut yang dimulai pada 11 September dan akan berakhir pada 30 September 2018.
Jonatan mengungkapkan alasan memilih membangun masjid dan sekolah karena fasilitas tersebut dirasa peraih medali emas SEA Games 2017 tersebut akan lebih bermanfaat bagi masyarakat di Lombok. Ia pun akan memantau langsung hasil dari pembangunan tersebut dengan mendatangi Lombok.
“Sepulang dari Korea Open, mungkin saya akan sempatkan satu hari datang langsung ke Lombok. Rencananya mau bangun sekolah dan masjid. Karena dua fasilitas ini bisa dipakai mayoritas penduduk Indonesia yang merupakan umat muslim, jadi mungkin ini bisa dimanfaatkan dengan baik di sana,” ungkap Jonatan, mengutip dari laman resmi PBSI, Jumat (7/9/2018).
Diketahui, Jonatan meraih bonus Rp1,8 miliar dari pemerintah setelah meraih medali emas di nomor perorangan serta perak di nomor beregu cabang olahraga (cabor) bulu tangkis Asian Games 2018. Nama Jonatan pun semakin melambung kala ia mampu menghipnotis masyarakat Indonesia dengan penampilannya di Asian Games 2018. (OZ)
Editor: Ahmad