MAKASSAR, LINKSULSEL.COM– Lelaki IS (33) warga Perumahan Pondok Asri 1 Kec. Biringkanaya Kota Makassar merupakan driver taksi online, ditangkap oleh resmob Polsek Tamalanrea karena melakukan pelecehan seksual dan pemerasan, Jumat (11/01/2019).
Korban perempuan inisial IM (19) warga Kabupaten Maros adalah seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Kota Makassar.
Kanit reskirm Polsek Tamalanrea Iptu Edi Gunawan mengungkapkan pelaku lelaki IS melakukan pelecehan di sekitar Kampus Unhas Kec Tamalanrea Kota Makassar pada bulan November 2018. Saat itu korban dari kampus hendak pulang ke rumahnya Perm. Mitra mas Blok EE No.2 Kec. Mandai Kab. Maros.
Ditengah–tengah perjalanan pelaku IS membelokkan kendaraannya mobil Daihatsu sigra DD 1768 KH warna abu-abu masuk kedalam lingkungan kampus Unhas Jalan Perintis Kemerdekaan Kota Makassar.
“Pelaku pun melakukan aksi bejatnya dengan cara menarik baju korban dan memaksa memasukkan tangan pelaku ke dalam baju korban, lalu pelaku juga mencoba membuka celana korban namun korban merontak”, ungkapnya.
Dari keterangan korban perempuan IM dirinnya berlangganan dengan pelaku IS (sopir grab) dengan kesepakatan untuk antar – jemput kampus dengan biaya perbulan RP. 300.000.
Saat hari pertama pada Kamis 29/11/2018 pelaku menjemput korban untuk mengantarnya pulang, korban tidak diantar pulang malah pelaku membawanya di lingkungan kampus Unhas dan melakukan aksi bejatnya.
Selain pelecehan pelaku juga melakukan pemerasan terhadap diri korban dengan meminta sejumlah uang kepada korban dengan segala macam alasan untuk uang makan, rokok, bensin dan perminggu RP. 400.000 untuk ganti oli. “Bahkan meminta uang sebesar RP.500.000 untuk biaya keperluan istri pelaku”, Jelasnya.
Pelaku IS diringkus dirumahnya oleh resmob Polsek Tamalanrea di Perumahan Pondok Asri Kec. Biringkanaya Kota Makassar beserta barang bukti kendaraan mobil Daihatsu sigra DD 1768 KH warna abu – abu yang digunakan pelaku.
Selanjutnya pelaku dibawah ke Polsek Tamalanrea guna penyidikan lebih lanjut.
(rilis)
Editor: Ahmad
