MAKASSAR, LINKSULSEL. COM – Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto melantik Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) di Sombere City Gallery, Kamis (28/3/2019).
Tim tersebut diketuai oleh Sekretaris Daerah Makassar Muhammad Ansar yang masing-masing anggotanya terdiri dari OJK, Bank Indonesia, BPS, KPTN 1 Makassar, Bank Sulselbar, Kepala Bappeda, Kepala BPKS, Kepala Disdag dan camat se Kota Makassar.
Dalam sambutannya, Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto menyebut, keberadaan TPAKD menjadi posisi strategis dalam melakukan percepatan pertumbuhan ekonomi di Makassar.
Ia mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi Makassar yang kini telah berada diangka 8,4 persen, bisa menjadi acuan kinerja TPAKD dalam mempercepat pemerataan ekonomi.
“Ekonomi kita sudah diangka 8,4 persen. Kalau TPAKD ini jalan, maka penyebaran uang di Makassar dapat perekonomian di Makassar, kalau uang cepat menyebar, artinya manfaatnya juga akan cepat dirasakan masyarakat,” ujar Danny.
Sementara itu, anggota dewan komisioner bidang Literasi dan Inklusi Keuangan OJK, Tirta Segara meminta pemerintah agar memfasilitasi produk-produk lokal dari pelaku UMKM untuk masuk ke dalam platform e-commerce.
“Jadi masyarakat kita jangan hanya menjadi konsumen di market e-commerce, tetapi bagaimana kita bisa mengangkat produk lokal menjadi produsen di market online sehingga produk umkm kita bisa dibeli oleh seluruh penjuru negeri,” ucap Tirta.
Pengukuhan TPAKD dirangkaikan dengan penandatangan MoU antara Pemkot Makassar dengan Bank Sulselbar terkait kredit kepada pelaku UMKM di wilayah pasar sentral dan sentra-sentra pedagang makro lainnya.
MoU tersebut juga merupakan gerakan awal dari TPAKD dalam melawan rentenir yang selama ini banyak menjerat pelaku UMKM.
Editor :Heny
