![](http://linksulsel.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241206-WA0069-1536x1023-1-665x374.jpg)
MAKASSAR, LINKSULSEL.COM- Ketua DPRD Makassar, Supratman, menggelar reses di BTN Ranggong Permai, Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, pada Jumat 6 Desember 2024.
Agenda reses dalam rangka masa persidangan tahun 2024/2025 ini menjadi momentum bagi warga untuk menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi di lingkungan mereka.
Salah satu isu utama yang mengemuka adalah kondisi infrastruktur jalan yang belum memadai.
Warga mengeluhkan ruas jalan di BTN Ranggong Permai yang masih belum tersambung sepanjang puluhan meter, sehingga memicu terjadinya banjir saat hujan deras.
“Pemerintah sudah beberapa kali melakukan pengukuran, tetapi sampai sekarang belum ada tindak lanjut. Akibatnya, air sering menggenangi rumah-rumah warga,” ujar salah seorang warga dalam sesi dialog.
Selain itu, penerangan jalan juga menjadi perhatian warga. Beberapa lorong di kawasan tersebut masih minim lampu jalan, sehingga menimbulkan kekhawatiran terkait keamanan dan kenyamanan.
“Kami sangat berharap adanya pemasangan lampu jalan di lorong-lorong yang gelap agar lingkungan lebih aman,” kata warga lainnya.
Merespons berbagai keluhan tersebut, Supratman berjanji akan memperjuangkan penyelesaian permasalahan yang ada.
“Masukan ini akan kami masukkan ke dalam usulan penganggaran tahun 2025. Terkait jalan yang belum tersambung, kami akan memberikan tekanan lebih kuat kepada pemerintah kota untuk segera merealisasikannya, karena ini sudah menjadi catatan pemerintah,” tegas Supratman.
Dorong Ekonomi Kreatif di Manggala
Tak hanya membahas infrastruktur, Legislator NasDem tiga periode ini juga mendorong pengembangan ekonomi kreatif sebagai solusi jangka panjang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Supratman berkomitmen mendukung ibu-ibu rumah tangga di wilayah tersebut untuk mengembangkan usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Ia menilai bahwa ekonomi kreatif dapat menjadi sektor yang mampu membantu masyarakat bangkit dari tekanan ekonomi.
“Kami akan fasilitasi pelaku UMKM agar mendapatkan pendampingan dan akses yang memadai, sehingga usaha mereka dapat berkembang dan memberikan kontribusi terhadap perekonomian keluarga,” jelasnya.
Reses ini menjadi langkah konkret Supratman untuk memastikan aspirasi masyarakat dapat diteruskan dalam kebijakan pemerintah kota, baik melalui perbaikan infrastruktur maupun pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat.
Editor: Arus Ahmad