• HMI Gowa Raya Kembali Turun ke Jalan, Ini Tuntutan Aksinya
    Oleh | Kamis, 13 September 2018 | 17:47 WITA

    MAKASSAR, LINKSULSEL.COM– Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Gowa Raya melakukan aksi akbar di Jalan Sultan Alauddin tepatnya di depan kampus 1 Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Rabu (13/9/2018).

    Seperti diketahui, kemarin telah dilakukan aksi demo oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (P.PWK) dan Gerakan Mahasiswa Kerakyatan yang berujung bentrok dengan aparat kepolisian.

    HMI turun ke jalan dan melakukan aksinya yang telah dijadwalkan dalam sebuah gambar sebaran di grup whatsapp. Aksi tersebut dilakukan sekira pukul 16.00 Wita.

    Aksi unjuk rasa tersebut merupakan bentuk protes terhadap kebijakan Presiden Joko Widodo dari sektor perekonomian yang dianggap amburadul. Termasuk tindakan kekerasan yang diduga dilakukan oknum polisi ke kader HMI.

    Menurut kordinator aksi, Syukur Al Basri, pada Rabu (12/9/2018) kemarin, terjadi penganiayaan yang diduga dilakukan oleh aparat keamanan. Dimana yang menjadi korban pemukulan adalah Kabud PAO HMI Cabang Gowa Raya, Rival Maulana.

    “Kemarin kami sementara aksi, tiba-tiba datang petugas melakukan penganiayaan. Dia (Rival) babak belur dan harus dibawa ke RS Faisal. Ada juga visumnya,” ungkap Basri.

    Namun, aspirasi tuntutan yang disampaikan hari ini ditambah dengan tuntutan permohonan maaf dari kepolisian atas aksi dugaan pemukulan yang dilakukan sebelumnya. “Kemarin yang memukul ada yang menggunakan seragam. Ini juga tadi ada lagi yang dipukul,” tambahnya.

    Adapun sejumlah tuntutan yang dirangkum secara lengkap ialah sebagai berikut:

    1. Normalisasi Rupiah agar tidak di injak-injak oleh Dollar AS

    2. Turunkan Joko Widodo Sebagai Presiden karena tidak mampu mengatur stabilitas negara

    3. Stabilkan perekonomion & Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat

    4. Copot Kapolres Makassar, karena tidak mampu mengontrol anggotanya yang melakukan tindakan represif

    Reporter: Ahmad Rusli

    Editor: Henny