• Beban Hidup, Lelaki di Jl Nuri Baru Nekat Gantung Diri Pakai Rantai Anjing
    Oleh | Senin, 20 Agustus 2018 | 19:10 WITA

    Makassar, Linksulsel.com— Seorang lelaki ditemukan tewas gantung diri oleh Unit Polsek Mariso di Jalan Nuri Baru Makassar, Senin 20 Agustus 2018 sekitar pukul 06.15 wita.

    Unit Polsek Mariso yang menerima laporan, langsung meluncur ke lokasi untuk mengecek korban yang menurut keterangan sudah tidak bernyawa.

    Penemuan mayat Yosua (19) bermula saat Unit Kapolsek Mariso menerima laporan dari keluarga yang bersangkutan mengenai kematian salah seorang anggota keluarganya tersebut.

    Yoshua ditemukan tewas gantung diri di kamarnya pada pukul 05.30 wita pagi menggunakan rantai anjing di kamarnya.

    Korban ditemukan neneknya sudah tidak bernyawa, dari keterangan nenek korban hendak membangunkan korban yang saat itu tertidur di kamarnya untuk memberi makan ayam yang mereka pelihara.

    “Saat itu saya ingin membangunkan Yoshua yang saya pikir masih tertidur di kamarnya namun saat saya melihat melalui jendela belakang kamarnya dalam posisi gantung diri dan sudah tidak bernyawa,” ujar nenek korban, Yessi.

    Sekitar pukul 06.20 wita, Polsek Mariso tiba di lokasi kejadian. Polsek Mariso dibawah pimpinan Ipda Laode Ahmad bersama tim identifikasi Polrestabes Makassar membobol pintu kamar Yoshua yang saat itu dalam keadaan terkunci dari dalam.

    Setelah berhasil membobol kamar korban, tim identifikasi Polrestabes Makassar langsung memberikan penanganan selanjutnya terhadap mayat Yoshua.

    Tim identifikasi Polrestabes Makassar dibantu Tim Dokkes Polrestabes mengevakuasi mayat korban dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.

    Di badan korban ditemukan sebuah dompet yang didalamnya terdapat sebuah surat yang berisikan permohonan maaf Yoshua karena sudah banyak merepotkan keluarganya.

    Menurut nenek korban, Yessi, ia melihat terakhir korban dalam keadaan sehat pada Minggu 19 Agustus 2018 pukul 23.00 wita.

    Penulis :Ahmad Rusli

    Editor : Heny