GOWA, LINKSULSEL.COM– Berbeda dari orang tua pada umumnya, yang mana sebagian besar tidak akan mengajak anak-anaknya untuk mengunjungi lokasi yang terkena bencana guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Hal itu ternyata tidak berlaku bagi Kapolres Gowa Akbp Shinto Silitonga, SIK., MSi, dimana ia justru mengajak ke-4 anaknya untuk ikut mengunjungi lokasi bencana tepatnya di Kecamatan Bungaya, pada Sabtu (02/02) sore.
Kapolres mengatakan, anak-anaknya sengaja diajak ikut mengunjungi lokasi bencana, untuk melihat langsung kondisi alam yang terjadi pasca bencana sekaligus dapat bertatap muka dengan warga yang menjadi korban.
“Hal ini kami lakukan untuk mengedukasi anak-anak, sehingga mereka tidak hanya mendengar atau melihat melalui TV, namun bisa langsung menyaksikan kondisi akibat bencana yang telah terjadi,” jelas Shinto.
Tak tanggung-tanggung, perwira Akpol lulusan tahun 1999 ini bahkan mengajak sang anak, yang juga turut didampingi sang istri Ny. Oni Shinto duduk di cabin belakang mobil untuk melihat secara langsung setiap titik lokasi yang terkena dampak bencana longsor.
Orang nomor satu di jajaran Polres Gowa ini pun mengharapkan melalui momen tersebut, dapat pula menumbuhkan jiwa yang penuh dengan rasa empati sekaligus rasa syukur dihati anak-anaknya.
“Minimal, dengan mereka melihat kondisi pasca bencana ini, rasa empati itu timbul dihati mereka. Begitu juga dengan rasa syukur, bahwa masih banyak orang diluar sana yang hidup jauh dari berkecukupan dan lebih membutuhkan, utamanya mereka yang terkena bencana,” kata Shinto.
Keempat anak orang nomor satu di jajaran Polres Gowa itu pun nampak sangat menikmati hamparan sawah, hutan, dan bukit-bukit yang dilintasi sepanjang perjalanan.
(rilis)
Editor: Ahmad